Romantisme versi wie ^-^
Romantisme ?
Kenapa wie membahas ini ? heheee...
Sebagai seseorang yang single kadang wie sendiri baper melihat pasangan kekasih saling perhatian, saling bersama, saling menujukkan kemesraan di halayak umum.
Tapi kondisi saat ini udah bukan masanya lagi seperti itu, buang-buang waktu dengan seseorang yang bukan muhrim (eehh jadi curhat, hehehe...)
Sebenernya wie terinspirasi dari kisah romantis dari Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra.
Cinta sahabat Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-Zahra memang luar biasa indah, cinta yang selalu terjaga kerahasiaannya dalam sikap, kata, maupun expresi. Hingga akhirnya Allah menyatukan mereka dalam sebuah ikatan suci pernikahan.
Konon karena saking teramat rahasianya setan saja tidak tahu urusan cinta diantara keduanya. Sudah lama Ali terpesona dan jatuh hati pada Fatimah, ia pernah tertohok dua kali saat Abu Bakar dan Ummar melamar fatimah. Sementara dirinya belum siap untuk melakukannya.
Namun kesabaran beliau berbuah manis, lamaran kedua orang sahabat yang sudah tidak diragukan lagi keshalihannya tersebut ternyata ditolak oleh Rasulullah. Hingga akhirnya Ali memberanikan diri, dan ternyata lamarannya yang mesti hanya bermodal baju besi diterima oleh Rasulullah.
Di sisi lain, Fatimah ternyata juga sudah lama memendam cintanya kepada Ali. Dalam suatu riwayat dikisahkan bahwa suatu hari setelah keduanya menikah, Fatimah berkata kepada Ali,
"Maafkan aku, karena sebelum menikah denganmu, aku pernah satu kali merasakan jatuh cinta kepada seorang pemuda dan aku ingin menikah dengannya",
Ali pun bertanya mengapa ia tak mahu menikah dengannya, dan apakah Fatimah menyesal menikah dengannya.
Sambil tersenyum Fatimah Az-Zahra menjawab, "Pemuda itu adalah dirimu".
Dari kisah tersebut bahwa romantisme bukanlah dengan memberikan bunga,
romantisme tak selalu dengan kata-kata
romantisme bukan dengan selalu bersama.
Romantisme adalah ketika menyebut namanya dalam doa di setiap sujud sepertiga malam
romantisme adalah menikmati rindu sendiri, dia yang tak tahu, yang tak usah diungkapkan.
romantisme adalah ketika saling mendoakan satu sama lain hingga Allah meridhainya.
karna cara terbaik mengungkapkan perasaan itu adalah diam. sementara ekspresi terbaiknya adalah tersenyum ^-^.
Komentar
Posting Komentar